Broker Properti Pengetahuan Dasar Sampai Menjadi Professional
Broker Properti Pengetahuan Dasar Sampai Menjadi Professional
Istilah ini adalah serapan dari Bahasa Inggris yang diartikan ialah Perantara, mediator, makelar. Pada biasanya Broker atau mediator adalah pihak penghubung atau pihak ketiga yang menawarkan jasa membantu sistem jual beli barang. Jika barang dan jasa tersebut berhasil terjual melaluinya maka seorang broker berhak mendapatkan uang fee dari proses tersebut.
Sedangkan tugas dan fungsinya tidak sebatas penghubung yang hanya menjualkan suatu produk barang dagangannya sebagaimana layaknya penjual asongan, tetapi seorang broker properti juga harus memiliki skill atau keahlian dalam hal berkomunikasi, analisis dan pemasaran. Disamping dia mempunyai keahlian, juga harus dapat mengerti dan mengerti akan kebutuhan dari si kliennya, mempunyai rasa empati dan tidak hanya berorientasi kepada fee sehingga client akan menaruh kepercayaan dan menjadikan broker tersebut sebagai problem solver.
Klasifikasi
Tradisional
Broker properti bandung tradisional tidak mempunyai sertifikat dan bendera perusahaan, serta kantor dalam melakukan kegiatan jual beli dan sewa properti. Sering disebut dengan independent dan hanya menjadikan bisnis ini sebagai pekerjaan sampingan. Sebagian besar broker tradisional biasanya tidak memiliki keahlian dan kompetensi dalam menjalankan bisnis ini. Minimnya filtering dan cross check berasal dari tiap tiap informasi yang diterima menjadikan akurasi informasi properti yang hendak dapat dijual, Sering tidak valid, Hal ini karena informasi tidak segera bersumber dari owner maupun buyer selayaknya hadits palsu alias tidak jelas adanya.
Terkadang panjangnya rentetan informasi dari berbagai pihak menjadikan jumlah perantara yang terlibat menjadi sangat banyak. Hal yang seperti ini sering disebut dengan RCTI atau kita sebut Rombongan Calo Tanah Indonesia banyak kepala yang terlibat, banyak pula kemauan dan kebutuhan, terkadang sulit berkompromi dan sering terlalu berlebih di dalam menentukan fee yang menyebabkan gagalnya transaksi.
Profesional
Broker properti bandung memiliki sertifikat dan bendera perusahaan serta kantor operasional. Sebagian besar mempunyai keahlian, integrasi dan dedikasi yang tinggi dalam menjalankan bisnis yang seperti ini. Tidak hanya berorientasi pada fee semata tapi juga harus merasa empati dan memahami kebutuhan serta tanggung jawab kepada klien, Hal ini menjadikan broker profesional sebagai orang kepercayaan bagi client dalam mengeksekusi setiap yang ingin dijual maupun dibeli. Bekerja bersama prinsip efektifitas dan kehati-hatian, selalu mencermati keuntungan dan kepuasan seluruh pihak dan juga selalu memberikan solusi yang tepat, menjadikan kesuksesan transaksi atau closing menjadikan sangat besar.
Comments
Post a Comment